Kamis, 27 Oktober 2011

Program Delphi Sederhana

Hari gini, masih ‘bermain’ Delphi? kenapa engga, :p Ide awal dari blog ini sebenarnya tempat buat mencatat apa yang pernah ku tahu dan ku kerjakan, untuk apa lagi kalau bukan untuk mengingat jika suatu saat diperlukan lagi selain untuk sharing juga. OK kembali ke leptop Delphi, seperti yang ada pada judul postingan ini, nantinya hanya akan membahas cara membuat aplikasi sederhana menggunakn Delphi, jadi jangan berharap mendapat durian runtuh aplikasi Delphi yang rumit pada kali ini. Yup kali ini, karena nantinya akan dilanjutkan ke aplikasi lain yang lebih daripada ini, semoga.
Sudah dibuka? loh apanya? hehe.. ya program Delphi-nya, kalo belum mari dibuka melalui menu Start->Programs->Borland Delphi 7->Delphi 7 dan pilih menu Run->Run atau tekan F9 pada keyboard.

Sudah selesai, loh, iya anda baru saja selesai membuat aplikasi dengan menggunakan Delphi. Tapi, ya ngga ada tapi-tapian, namanya juga sederhana, :p hehe. OK OK mari kita bahas satu persatu, sabar.. jadi begini ceritanya, ketika anda menjalankan program tadi dengan menekan tombol F9 atau dari menu Run, anda telah membentuk file baru. Loh, enggak kok, untuk melihat barang bukti hasil perbuatan yang anda lakukan mari buka Windows Explorer dan menuju ke folder berikut: C:\Program Files\Borland\Delphi7\Projects dan disitu telah terbentuk anak file dari perbuatan ketika anda menjalankan program tadi, yaitu file Unit1.dcu dan Project1.exe
Oleh karena itu, ketika pertama kali membuka program Delphi disarankan untuk menyimpan dahulu ke sebuah direktori khusus. Dimaksudkan agar semua file yang terbentuk akan menjadi satu dalam sebuah folder dan memudahkan kita untuk mencari maupun ketika merubah file tersebut. Jika secara default, file yang terbentuk yaitu Unit1.pas selain dua file yang telah disebutkan di atas. File ini adalah file source dimana tempat menyimpan perintah-perintah aplikasi yang dijalankan sesuai dengan keinginan kita, jika aplikasi tidak sesederhana ini tentunya. Namun demikian bukan berarti file tersebut tidak ada isinya, file tersebut minimal akan berisi barisan program yang berguna untuk membentuk suatu form yang secara default telah dibentuk oleh Delphi ketika kita membuat form.
Sedangkan file Project1.exe adalah aplikasi yang dapat dijalankan tanpa kita memiliki program Delphi ter-install di komputer kita. Ya, itulah aplikasi yang nantinya dapat didistribusikan tanpa perlu kita distribusikan juga file source-nya.
Ada yang ketinggalan, masih berhubungan dengan penyimpanan file yang telah disinggung sebelumnya, bahwa untuk penamaan file dianjurkan juga menyesuaikan dengan kegunaan form atau aplikasi nantinya. Hal ini lebih dikarenakan untuk memudahkan kita ketika melakukan perubahan pada aplikasi yang kita buat. Bayangkan saja ketika aplikasi yang kita bangun tidak hanya terdiri satu file seperti yang telah kita buat tadi, bagaimana kalo ada lebih dari 100 file dan masing-masing file bisa lebih dari 1000 baris, fiuh pusing kan. Oleh karena itu tidak ada salahnya untuk membiasakan menyimpan dalam satu folder tertentu dan mungkin lebih baik juga kalau masing-masing form disimpan dalam folder tersendiri. Ngomong apa ini kok gak ngerti ya, hehe, ya nanti untuk contoh yang lebih rumit mungkin akan tahu apa kegunaanya, tapi pada dasarnya ini hanyalah saran dan semuanya tergantung anda.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar